Sebagian orang belum mengetahui apa itu seminar. Bahkan ada yang menganggap bahwa seminar itu sama dengan workshop. 

Padahal dua kegiatan di atas memiliki makna, tujuan, manfaat, dan konsep yang berbeda. Oleh karena itu, sebelum mengikuti kegiatan tersebut, Anda perlu mengetahui perbedaannya.   

Apa Itu Seminar? 

Bagi yang belum mengetahui apa itu seminar, ada beberapa pendapat yang mendefinisikan istilah tersebut. Mengutip dari Oxford Advanced Dictionary, seminar adalah “a class at a university or college when a small group of students and a teacher discuss or study a particular topic.” Artinya, seminar adalah suatu pembelajaran di sekolah maupun perguruan tinggi dalam bentuk kelompok kecil dari murid dan pengajar untuk mendiskusikan topik tertentu.  

Sementara itu, Edison Siregar dalam buku Riset dan Seminar Sumber Daya Manusia, (2022) mendefinisikan seminar sebagai bentuk pertemuan untuk mendapatkan sebuah keputusan mengenai topik tertentu melalui diskusi ilmiah.

Pengertian di atas senada dengan akademisi Ruslan Ahmadi. Akan tetapi, beliau menambahkan bahwa untuk menyelesaikan suatu permasalahan maka perlu langkah-langkah ilmiah, seperti penelitian atau literatur. 

Kegiatan seminar ini biasanya mendatangkan para pakar sebagai narasumber untuk membahas sebuah permasalahan sekaligus menyebarluaskan ilmu pengetahuan. Dengan demikian, gagasan yang disampaikan oleh narasumber tersebut dapat memberikan manfaat penting kepada para peserta seminar.   

Perbedaan Seminar dan Workshop 

Selain seminar, berbagai brosur kegiatan bertajuk workshop juga sering dijumpai. Secara sekilas memang dua kegiatan tersebut tampak serupa. Akan tetapi, keduanya memiliki makna dan tujuan yang berbeda.  

Secara harfiah, workshop diartikan sebagai sanggar kerja atau bengkel. Istilah ini telah muncul sejak revolusi industri. Pada era ini banyak yang menyebut tempat kerja dengan sebutan workshop sebagai bentuk berkumpulnya tenaga kerja sesuai bidang pekerjaannya. 

Sementara itu, Collins Dictionary mengartikan workshop sebagai bentuk perkumpulan orang yang saling membagikan pengetahuan dan pengalamannya melalui diskusi atau praktik kerja dengan topik tertentu.

Workshop sering kali disebut juga dengan lokakarya. Kegiatan ini biasanya melibatkan peserta yang lebih sedikit dengan pembahasan yang lebih intensif.

Ada beberapa hal yang membedakan antara seminar dan workshop, di antaranya:   

• Seminar lebih mengedepankan komunikasi satu arah untuk memaparkan informasi. Sementara workshop lebih mengutamakan komunikasi dua arah antara narasumber dan peserta.   
• Peserta seminar hanya mendengarkan uraian dan penjelasan yang disampaikan narasumber. Sementara peserta workshop tidak hanya mendapat materi, tetapi juga melakukan praktik.
• Pelaksanaan seminar dapat selesai dalam hitungan jam. Sementara itu, durasi pelaksanaan workshop biasanya memakan waktu yang lebih lama supaya hasilnya lebih maksimal. 

Selain tiga hal di atas, seminar dan workshop memang memiliki format kegiatan yang serupa, yakni mendiskusikan topik tertentu untuk mencari solusi atas permasalahan yang ada.  

Meskipun demikian, narasumber seminar cenderung memantik para peserta dengan uraian informasi mengenai sebuah topik tertentu. Ia memancing para peserta supaya memberikan respons dan menggali solusi atas permasalahan yang dipaparkan.

Berbeda dengan workshop, para peserta akan dipandu untuk memecahkan masalah sesuai dengan konsep yang telah dijelaskan sebelumnya.  
Mengetahui apa itu seminar dan bagaimana perbedaannya dengan workshop cukup penting agar Anda tidak salah dalam mengambil keputusan ketika ingin mengikuti kegiatan tersebut.